Ternyata Ada Hunian Murah di Dekat Stasiun Tanjung Barat!

Panggung Berita - Saat ini PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan Perum Perumnas telah membangun hunian yang berbasis transportasi berupa kereta di daerah Stasiun Tanjung Barat, Jakarta Selatan. Sebenarnya hunian tersebut sudah di rencanakan oleh pemerintah sejak lama dan merupakan bagian dari Transit Oriented Development (TOD).
Dengan lahan seluas 15.255 meter
persegi, pemerintah nantinya akan mempersiapkan tiga menara (tower) dengan ketinggian 29 lantai, dan
hunian ini nantinya akan dibangun dengan total 1.232 unit.
Rini Soemarno selaku Mentri Badan Usaha
Milik Negara (BUMN) menjelaskan bahwa hunian yang dibangun dekat dengan pusat
kota ini 25 persen diperuntukan untuk masyarakat yang berpenghasilan rendah
(MBR).
“Jadi kita usahakan bagaimana caranya agar masyarakat berpenghasilan rendah itu tetap bisa tinggal di kota jakarta ini. Makanya nanti harganya juga diberi sedikit lebih murah, kita usahakan harganya dua ratus juta atau mungkin bisa dibawahnya”.
Di dalam proyek ini, PT KAI memiliki
lahan dan mendapat bagian saham pengelolaan sebanyak 25 persen, sementara
sisanya akan menjadi hak dari pihak perum perumnas. Total dana investasi yang
dibutuhkan saat ini untuk melakukan proyek pembangunan TOD sebesar tujuh ratus
lima miliar rupiah.
Hunian yang dibangun oleh perumnas ini
memiliki tiga tipe, yaitu tipe studio, 1 bed room (BR) dan 2 bed room. Soal harga, Fasilitas FlPP hanya diberikan tipe studio dengan
kisaran harga sebesar dua ratus jutaan. Dan untuk pembayaran, hanya perlu membayar uang muka sebesar satu persen dengan
bunga flat sebesar lima persen. Wah angka yang
cukup murah bukan? Dapat memiliki apartemen yang ramah di kantong tentu menjadi
impian banyak orang.
Dan harga untuk tipe 1 bed room berkisaran sebesar tiga ratus lima puluh jutaan. Dan untuk tipe 2 bed room dihargai sekitar lima ratus juta ke atas. Dalam proyek ini, ada beberapa
Bank yang nantinya akan bekerja sama dengan perumnas untuk memasarkan TOD ini yaitu Bank BTN dan
juga Bank Mandiri.
Beberapa keungulan dari TOD ini adalah selain berlokasi di Stasiun Tanjung Barat, akan terdapat juga beberapa tempat komersial, seperti: F&B, kios – kios, tradisional dan modern retail. Selain itu nantinya akan terdapat juga fasilitas tempat
parkir yang telah disediakan oleh TOD dengan luas sebesar 4.186 meter persegi. Ternyata dengan
budget yang tidak terlalu besar, fasilitas yang disediakan juga tidak berarti sederhana
saja, dimana pihak pemerintah tetap mempertahankan bahwa kenyamanan pengguna
apartemen adalah prioritas yang utama.
Itulah fasilitas dan juga harga yang telah disiapkan oleh pemerintah untuk membantu menyediakan tempat tinggal bagi masyarakat berpenghasilan rendah, tertarik untuk membeli?
Baca Juga:
>> Korea Utara Dilanda Bencana Kelaparan, Tentara Korut Tidak Siap Tempur?
>> Mahfud MD: Polisi Harus Cepat Mengungkap Orang di Balik Saracen